https://garut.times.co.id/
Berita

Tujuh Gedung Apartemen di Hong Kong Terbakar, 36 Orang Tewas dan 279 Hilang

Kamis, 27 November 2025 - 06:35
Tujuh Gedung Apartemen di Hong Kong Terbakar, 36 Orang Tewas dan 279 Hilang Tampak beberapa gedung apartemen bertingkat di Hong Kong yang terbakar sejak kemarin sore hingga dini hari tadi (FOTO: South China Morning Post)

GARUT TIMES, JAKARTA – Setidaknya 36 orang tewas dan 279 orang lainnya masih hilang setelah sebuah kebakaran hebat melanda tujuh gedung apartemen bertingkat di Tai Po, Hong Kong pada Rabu (26/11/2025) sore.

Hingga dini hari tadi petugas pemadam kebakaran Hong Kong masih berjibaku berusaha memadamkan api dan mencari para penghuni yang terjebak di dalam gedung-gedung bertingkat itu setelah api membakar perancah bambu di tujuh blok gedung apartemen tersebut.

Sebanyak 29 orang ditemukan terluka dan telah dilarikan ke rumah sakit di mana tujuh diantaranya dalam kondisi kritis.

Kebakaran itu berkobar selama berjam-jam di beberapa gedung di Pengadilan Wang Fuk. Dari 36 orang yang tewas itu, satu diantaranya adalah petugas pemadam kebakaran.

Delapan blok hunian apartemen di kawasan tersebut sedang direnovasi sejak Juli 2024. Dalam pelaksanaan renovasi, gedung-gedung itu dilapisi perancah bambu dan jaring hijau.

Pihak berwenang mengatakan penyebaran api yang cepat itu "tidak biasa" ditambah dengan bahan styrofoam ditemukan di dalam gedung-gedung. Pemerintah akan meluncurkan investigasi, termasuk penyelidikan kriminal, untuk menemukan penyebab kebakaran mematikan tersebut.

Tiga dari tujuh gedung yang terbakar itu berhasil dipadamkan  dini hari tadi setelah hampir 10 jam, namun empat gedung lainnya masih dilalap api hingga kini.

Kepala Eksekutif, John Lee dalam konferensi pers Kamis pagi di Rumah Sakit Prince of Wales di Sha Tin menggambarkan kebakaran tersebut sebagai "bencana besar".

Sebanyak 900 orang kini sedang berlindung di balai komunitas. Sementara itu kegiatan kampanye juga dihentikan sementara menjelang pemilu 7 Desember 2025 nanti.

Lee mengatakan, dia akan meninjau apakah ada kebutuhan untuk menunda pemilu.

Presiden China Xi Jinping telah menyampaikan belasungkawa dalam sebuah pernyataan dini hari tadi. Menurut lembaga penyiaran pemerintah China, CCTV, Xi Jinping menyerukan "upaya habis-habisan" untuk meminimalkan korban dan kerugian.

Kebakaran pertama kali dilaporkan pada pukul 14.51 hari Rabu dan tak lama kemudian, gumpalan asap hitam tebal mengepul tinggi ke angkasa di lokasi kejadian di Wang Fuk Court, dan api dengan cepat menjalar ke tujuh dari delapan blok di kawasan itu.

Polisi mengatakan bahwa mereka telah menerima banyak laporan tentang orang-orang yang terjebak di dalam gedung tempat kebakaran dimulai, dengan seorang pria dan seorang wanita dilaporkan tidak sadarkan diri dan menderita luka bakar.

Kebakaran ini awalnya diklasifikasikan sebagai kebakaran dengan alarm No. 1, tetapi dengan cepat dinaikkan ke No. 4 pada pukul 15.34, dan kemudian ke level tertinggi No. 5 pada pukul 18.22.

Di Hong Kong, kebakaran dinilai berdasarkan skala satu hingga lima, dengan angka yang lebih tinggi menunjukkan tingkat keparahan yang lebih tinggi.

Rekaman dari tempat kejadian perkara menunjukkan perancah bambu di luar beberapa flat gedung dilalap api, dengan bagian-bagian jaring perancah hijau yang terbakar jatuh ke tanah. (*)

Pewarta : Widodo Irianto
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon Garut TIMES just now

Welcome to Garut TIMES

Garut TIMES is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.