https://garut.times.co.id/
Ekonomi

KKN UIN Sunan Gunung Djati Gelar Seminar Literasi Keuangan

Minggu, 07 September 2025 - 09:16
KKN UIN Sunan Gunung Djati Gelar Seminar Literasi Keuangan KKN 139 UIN Bandung menggelar seminar literasi keuangan. (FOTO: KKN UIN Bandung for TIMES Indonesia)

GARUT TIMES, GARUT – Maraknya kasus pinjaman online (pinjol) ilegal dan investasi bodong di Desa Pasirwaru, Kecamatan Limbangan, Garut, mendorong Kelompok KKN 139 UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar Seminar Literasi Keuangan.

Kegiatan ini menghadirkan OJK Tasikmalaya serta KB Valbury Sekuritas Bandung sebagai mitra utama.

Seminar menghadirkan dua narasumber, yakni Tubagus Aris Dwitama selaku Manajer PEPK dan LMS OJK Tasikmalaya, serta H. Chamid Nur Muhajir, S.E. sebagai Assistance Equity Sales KB Valbury Sekuritas Bandung.

Keduanya memberikan pemahaman langsung kepada masyarakat, terutama mereka yang pernah menjadi korban pinjol maupun investasi ilegal.

Sebagai wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal), Desa Pasirwaru menjadi sasaran empuk praktik keuangan ilegal. Banyak warga tergiur pinjaman cepat tanpa agunan dengan bunga tinggi, bahkan ada yang tiba-tiba menerima transfer dana misterius tanpa persetujuan lalu dipaksa mengembalikan berlipat ganda.

Minimnya literasi keuangan membuat kasus semacam ini sulit dicegah. Data OJK 2024 juga mencatat banyak masyarakat desa di Indonesia belum mampu membedakan lembaga keuangan resmi dan ilegal.

Dalam pemaparannya, Tubagus Aris menegaskan agar warga lebih waspada. “Hati-hati jika ada aplikasi pinjaman yang tidak terdaftar di OJK, menawarkan bunga tanpa batas, atau langsung mentransfer dana tanpa persetujuan. Itu jelas ciri pinjol ilegal. Pastikan selalu cek daftar legal di website resmi OJK,” ujarnya, Minggu (7/9/2025).

Sementara itu, H. Chamid mengingatkan agar masyarakat tidak mudah percaya pada tawaran investasi instan. “Investasi yang sehat selalu disertai transparansi, risiko, dan pengawasan. Ingat, high return pasti ada high risk,” tegasnya.

Dalam hal ini Ketua KKN 139, Moh Alam Ridwan Zms, menyampaikan harapannya melalui kegiatan ini warga lebih berani bersuara dan tidak lagi terjebak.

“Lewat dialog ini, masyarakat bisa berbagi pengalaman, mendapat jawaban, dan tahu langkah aman. Harapan kami, ke depan tidak ada lagi korban, dan warga lebih percaya pada lembaga keuangan resmi,” katanya.

Seminar ditutup dengan sesi tanya jawab terbuka, di mana warga menceritakan pengalaman pahit mulai dari ancaman debt collector hingga jebakan transfer ilegal.

Kehadiran KKN 139 bersama OJK dan KB Valbury diharapkan menjadi titik balik bagi Desa Pasirwaru dalam meningkatkan literasi keuangan sekaligus membangun kesadaran kolektif agar tidak lagi menjadi target praktik keuangan ilegal. (*)

Pewarta : Wandi Ruswannur
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon Garut TIMES just now

Welcome to Garut TIMES

Garut TIMES is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.